7 Fakta Film The Scorpion King, Spin-Off The Mummy!

dok. Entertainment Weekly

The Scorpion King adalah film yang memukau penonton dengan aksi dan petualangan yang menegangkan. Film ini merupakan bagian dari franchise terkenal “The Mummy” dan memiliki beberapa fakta menarik yang menjadikannya unik dan layak untuk dibahas lebih dalam.

Berikut adalah tujuh fakta film The Scorpion King yang mungkin belum banyak diketahui!

1. Spin-Off dari Franchise “The Mummy”

The Scorpion King adalah film spin-off dari franchise The Mummy, yang dimulai dengan film The Mummy (1999) dan dilanjutkan dengan The Mummy Returns (2001). Film ini memperkenalkan karakter Mathayus, yang kemudian dikenal sebagai Raja Kalajengking, dalam The Mummy Returns. Popularitas karakter ini mendorong produksi film solo yang menggali lebih dalam asal-usulnya.

2. Kesuksesan Komersial yang Signifikan

The Scorpion King sukses secara komersial, meraup lebih dari $165 juta di box office global. Kesuksesan ini menunjukkan bahwa penonton sangat antusias dengan petualangan Mathayus dan dunia kuno yang dihadirkannya. Angka pendapatan yang besar ini juga membuktikan daya tarik bintang Dwayne Johnson sebagai pemeran utama.

3. Setting 5.000 Tahun Sebelum “The Mummy”

Film ini mengambil setting 5.000 tahun sebelum peristiwa dalam film The Mummy. Dengan latar waktu yang sangat jauh di masa lampau, The Scorpion King menghadirkan suasana dunia kuno yang penuh dengan mitos dan legenda. Penonton diajak untuk menjelajahi padang pasir dan kota-kota kuno yang penuh dengan keajaiban dan bahaya.

4. Pengaruh Besar dalam Karir Dwayne Johnson

Peran Mathayus dalam The Scorpion King memiliki pengaruh besar dalam karir Dwayne Johnson di industri film. Film ini menandai awal dari transformasi Johnson dari pegulat profesional menjadi aktor film aksi terkenal. Kesuksesan The Scorpion King membuka pintu bagi Johnson untuk membintangi berbagai film blockbuster lainnya dan menjadikannya salah satu bintang terbesar di Hollywood.

5. Dua Sekuel yang Mengikuti

Kesuksesan film ini diikuti oleh dua sekuel: The Scorpion King 2: Warrior’s Destiny (2008) dan The Scorpion King 3: Battle for Redemption (2012). Meskipun tidak sepopuler film pertama, kedua sekuel ini tetap melanjutkan kisah petualangan Mathayus dan memperluas dunia fiksi yang telah dibangun. Sekuel-sekuel ini menghadirkan aksi dan intrik yang tak kalah menarik dari film pertama.

6. Lokasi Syuting di Thailand dan Maroko

Film ini direkam di lokasi yang eksotis di Thailand dan Maroko. Kedua lokasi ini dipilih untuk memberikan nuansa autentik pada latar cerita yang terjadi di Timur Tengah kuno. Pemandangan gurun yang luas dan arsitektur kuno yang megah menambah keindahan visual film ini.

7. Dwayne “The Rock” Johnson Mengalahkan Ribuan Aktor

Dwayne “The Rock” Johnson mendapatkan peran Mathayus setelah mengalahkan 5000 aktor lainnya dalam audisi. Ini merupakan pencapaian besar bagi Johnson, yang pada saat itu lebih dikenal sebagai pegulat profesional daripada aktor. Karisma dan kehadirannya yang kuat di layar membuatnya menjadi pilihan yang tepat untuk peran utama ini.

The Scorpion King bukan hanya sebuah film aksi petualangan, tetapi juga sebuah fenomena budaya yang memperkenalkan karakter ikonik dan latar cerita yang mendalam. Dari asal-usul sebagai spin-off The Mummy hingga kesuksesan komersial yang signifikan, film ini memiliki banyak fakta menarik yang membuatnya layak untuk dikenang.

Dwayne Johnson, dengan penampilan karismatiknya, berhasil membawa karakter Mathayus menjadi legenda di dunia perfilman. Gimana menurut kalian?

Itu dia beberapa fakta film The Scorpion King yang dibintangi Dwayne Johnson!

BACA JUGA: 7 Film Terbaik Dwayne Johnson, Salah Satunya The Scorpion King!

Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *