7 Kesalahan Umum Saat Main Valorant, Pelajari dan Hindari!

dok. Riot Games

Valorant adalah permainan taktis yang memerlukan strategi, kerjasama tim, dan keterampilan individu yang kuat. Namun, banyak pemain sering membuat kesalahan yang sebenarnya bisa dihindari.

Maka dari itu, kali ini kita akan membahas tujuh kesalahan umum saat bermain Valorant, serta beberapa tips untuk menghindarinya. Simak baik-baik, ya!

1. Kesalahan Crosshair Placement

Banyak pemain tidak memperhatikan penempatan crosshair mereka, yang dapat mempengaruhi akurasi dan waktu untuk membunuh. Menempatkan crosshair terlalu rendah atau tinggi dari level kepala musuh dapat membuat Anda kehilangan peluang tembakan yang penting.

Pastikan crosshair Anda selalu berada pada level kepala musuh. Ini akan mengurangi waktu untuk membunuh dan meningkatkan kemungkinan headshot.

2. Posisi Smoke yang Salah

Pemain sering membuat kesalahan dengan menempatkan smoke sehingga menutup garis pandang mereka sendiri daripada menutup garis pandang musuh. Hal ini membuat musuh memiliki keuntungan taktis.

Pelajari peta dan tempatkan smoke Anda secara strategis untuk menutup pandangan musuh, bukan pandangan Anda sendiri. Ini akan membantu tim Anda bergerak dengan aman dan mengambil alih area.

3. Reload Setelah Setiap Kill

Banyak pemain memiliki kebiasaan untuk segera reload setelah membunuh musuh, meskipun mereka masih memiliki banyak peluru. Ini bisa membuat Anda rentan terhadap serangan musuh lain saat melakukan reload.

Biasakan diri untuk reload hanya setelah menggunakan setidaknya 10 peluru. Ini akan mengurangi waktu reload yang tidak perlu dan meningkatkan kelangsungan hidup Anda di medan perang.

4. Penggunaan Skill yang Boros

Menggunakan skill dalam situasi yang tidak perlu dapat merugikan ekonomi tim Anda dan memberi keuntungan bagi musuh.

Gunakan skill dengan bijaksana dan strategis. Simpan skill untuk momen-momen kritis di mana skill tersebut dapat memberikan keuntungan terbesar bagi tim Anda.

5. Tidak Beradaptasi dengan Strategi Musuh

Gagal menyesuaikan gaya permainan Anda berdasarkan tindakan tim musuh dapat menyebabkan pola yang dapat dieksploitasi dan diprediksi oleh musuh.

Perhatikan pergerakan musuh dan sesuaikan strategi Anda. Jangan takut untuk mengubah taktik di tengah permainan jika diperlukan.

6. Komunikasi Tim yang Buruk

Mengabaikan komunikasi tim dapat menyebabkan strategi yang tidak sinkron dan peluang yang terlewatkan. Banyak pemain ragu untuk menggunakan mikrofon mereka.

Gunakan mikrofon Anda untuk memberi tahu posisi musuh dan memberikan informasi penting kepada rekan tim Anda. Komunikasi yang efektif adalah kunci untuk koordinasi tim yang baik.

7. Overextending dan Isolasi

Mendorong terlalu jauh di depan tim tanpa dukungan atau komunikasi yang memadai dapat membuat Anda menjadi target mudah bagi musuh.

Pertahankan garis pandang dengan setidaknya satu rekan tim dan berkomunikasi secara efektif untuk menghindari isolasi. Jangan terlalu agresif tanpa dukungan yang memadai.

Dengan menghindari kesalahan-kesalahan umum ini, Anda dapat meningkatkan performa permainan Anda di Valorant dan memberikan kontribusi yang lebih baik untuk tim Anda. Ingatlah bahwa Valorant adalah permainan yang sangat bergantung pada taktik dan kerjasama tim, jadi selalu berusaha untuk belajar dan beradaptasi.

Gimana menurut kalian?

BACA JUGA: 5 Cara Melatih Aim di Valorant, Gunakan Mode In-Game!

Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *